LUBUK BASUNG, marapipost.com-Ketua DPRD Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Ilham menutup diri dengan wartawan?. Ada indikasi mengarah kesana, beberapa wartawan menghubungi Ketua DPRD Agam Ilham via telphon untuk dikonpirmasi berita, tidak diangkat, padahal di HP ketua ada nada masuk. Wartawan menelphon, karena Ketua DPRD Ilham tidak berada dikantor.
Nasrul Leo, wartawan Putra Bhayangkara, mengaku kecewa dengan sikap Ketua DPRD Kabupaten Agam Ilham, karena tidak mau mengangkat telphon dari dia, padahal ketika itu Nasrul Leo sangat perlu kompirmasi berita berkaitan dengan kegiatan DPRD Kabupaten Agam, tetapi telphonnya tidak diangkat sang Ketua DPRD Agam Ilham, yang dikukuhkan bulan Agustus 2024.
Nasrul Leo menyebut, seorang pimpinan publik mesti terbuka. “Ketua DPRD itu kan pimpinan publik, mestinya terbuka dengan wartawan, masyarakat ingin mengetahui apa saja kegiatan DPRD Kabupaten Agam. Jangan hanya ingat dengan rakyat ketika Pemilihan Legislatif (Pileg) saja, setelah itu menutup diri”, tutur Nasrul Leo, Minggu (8/12/2024).
Tidak puas dengan perlakuan itu, Nasrul Leo, dan beberapa wartawan lainnya mendatangi Sekretaris DPRD Kabupaten Agam Villa Erdy, membincangkan permasalahan yang menimpa beberapa wartawan tersebut.
Wartawan diterima Villa Erdi diruang kejanya sekwan. Sekwan memang hebat, membela Ketua DPRD Agam Ilham. “Ooooo, pak Ketua DPRD Kabupaten Agam ada tugas luar diluar kota ke Jakarta, ada urusan penting”, papar Sekwan Villa Erdi, tapi Villa Erdi tidak menjelaskan ada tugas apa Ketua DPRD Agam itu.
Villa Erdi mengaku, Ketua DPRD Kabupaten Agam telah minta penjadwalan pertemuan dengan wartawan, tapi harinya belum dipatok ketua. Permintaan pertemuan ini sudah semenjak lama disampaikan, baru saja dilantik, Ketua DPRD Agam Ilham sudah mengingat sekwan untuk pertemuan, tapi hingga berita ini diterbitkan masih belum ada penjjadwalan yang jelas.
Wartawan lain yang juga kecewa dengan Ketua DPRD Kabupaten Agam, adalah Syafruddin. Pada beberapa waktu lalu, Suafruddin juga datang ke DPRD Kabupaten Agam, dengan tujuan untuk menemui Ketua DPRD Kabupaten Agam Ilham, tapi tidak ada dikantor.
Syafruddin dapat informasi, Ketua DPRD Agam Ilham berada di Jakarta ada urusan dinas. Karena begitu pentingnya, Syafruddin mengaku, juga menghubungi sang ketua DPRD Agam via telphon, tapi juga tidak diangkat.
Syafruddin berharap Ketua DPRD Kabupaten Agam Ilham, jangan menutup diri dengan wartawan, wartawan itu adalah mitra kerja pemerintah, bukan musuh pemerintah, berita kontrol sosial yang diterbitkan media bukanlah musuh, hal itu adalah membantu pemerintah.
Lagi pula kontrol sosial itu adalah bagian tugas wartawan, jangan takut dengan berita kontrol, berita kontrol sosial terhadap pemerintah suatu bentuk yang patu dapat perhatian pemerinta untuk masa akan datang, dan juga sebagai informasi bagi masyarakat, tutur Syafruddin.[lk]
