LUBUK BASUNG, marapipost.com-Tokoh masyarakat Guspardi Gaus, menghimbau, agar pemilih cerdas memilih pilihannya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan diselenggarakan bulan November 2024. “Waktu semakin dekat, hanya tinggal dua bulan lagi, jangan sampai salah pilih. Bila salah pilih, 5 tahun kedepan menanggungkan”, jelas mantan Anggota DPR RI Guspardi Gaus.
Pesan ini disampaikan Guspardi Gaus ketika menyampaikan materi pada kegiatan Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih Pasca Pemungutan Suara Pemilu 2024 dan Persiapan Pemilihan Serentak 2024. Sosialisasi ini digelar di Hotel Sakura Syari’ah Jl. Diponegoro Lubuk Basung, Kabupaten Agam Selasa (20/8/2024).
Pemilu baru berlalu, kata Guspardi Gaus adalah pemilu yang paling buruk, karena ada cawe cawe. “Saya sendiri sebelumnya tidak tau juga apa arti cawe cawe itu, rupanya arti cawe cawe itu campur tangan”, terang Guspardi Gaus.
Terhadap dirinya, ia mengaku dan menyatakan akan ikut hadir dalam pesta demokrasi pilkada 2024 ini, mencalonkan diri sebagai Bupati Agam periode 2024-2029, berpasangan dengan Yogi Yolanda. Guspardi mengakui, partai pengusung belum ada, dengan adanya keputusan MK yang baru, satu partai saja dibolehkan mengusung calon. Ini semakin memberi peluang bagi calon yang akan maju.
Guspardi menjelaskan, bahwa ia tidak terpilih lagi sebagai anggota DPR RI periode 2024-2029. Hikmahnya, kemungkinan ditakdirkan Allah untuk memimpin Kabupaten Agam, agar Kabupaten ini jauh lebih maju. Sebagai calon kepala daerah, tidak perlu masuk anggota partai, yang harus jadi anggota partai itu adalah anggota DPR, karena setelah terpilih ia bergabung dengan fraksi di DPR, kata Guspardi Gaus.
Guspardi Gaus ingin mengangkat Kabupaten Agam ini lebih maju. Kabupaten Agam adalah kabupaten terkemuka di Sumatera Barat, karena itu harus lebih maju lagi. Pertanyaan wartawan, bagaimana kondisi Kabupaten Agam saat ini?, ah! Itu wartawan lah yang lebih mengetahui, jelas Guspardi Gaus yang tidak mau mengomentari kondisi Kabupaten saat ini.
Guspardi Gaus menyinggung terhadap ASN. Pada pemilu sebelumnya, ASN dilarang menghadiri kampanye, tetapi sekarang sudah dibolehkan. “Iya!, kedepannya ASN sudah dibolehkan menghadiri kampanye. “Kampanye itu kan memaparkan program, seandainya calon tersebut menang dipilih rakyat (pemilih), tutur Guspardi Gaus.[lk]