BATUSANGKAR, marapipost.com-Rapat koordinasi inflasi bertujuan untuk mengidentifikasi masalah inflasi yang terjadi di Tanah Datar,sehingga dengan adanya koordinasi baik antar OPD upaya pengendalian inflasi di Kabupaten Tanah Datar dapat dilakukan secara lebih efisien dan terkoordinasi.
Bupati Eka mengemukakan hal itu, Kamis (14/03/2024) pada Rapat koordinasi diikuti pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tergabung dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Tanah Datar di Batusangkar.
Tanah Datar, sebut Eka. merupakan satu-satunya Kabupaten atau Kota yang mewakili Sumatera Barat sekaligus menjadi peringkat satu di wilayah Sumatera dalam pengendalian inflasi pada penghargaan 2023.
Dalam mengendalikan laju inflasi tersebut perlu ada ketersediaan pasokan pangan dan distribusi pangan mencukupi, seperti, tanaman cabai, bawang merah, tomat, beras dan sayuran lain,imbuh Bupati Eka.
Dikatakan, selain menjaga ketersediaan pasokan pangan, Pemkab Tanah Datar juga rutin melakukan kegiatan operasi pasar untuk menstabilkan harga beberapa komoditi yang cenderung naik.
Ketua Tim Penggerak PKK Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra untuk mendukung ketersediaan pangan dan perlu melaksanakan program ketahanan pangan dalam rumah tangga dengan menanam tanaman di pekarangan rumah atau dengan polibeg.
Tanaman cabai, bawang merah, tomat dan sayuran lain, tambah Ny.Lise,begitu juga beternak ikan dalam ember bekas dapat menjaga ketersediaan pangan dalam memenuhi kebutuhan sekaligus meminimalisir pengeluaran keluarga.[emer]