BUKITTINGGI, marapipost.com-Sebagai upaya memberikan informasi terbaru seputar Program JKN, BPJS Kesehatan Cabang Bukittinggi kembali menggelar sosialisasi guna memberikan informasi terbaru, kepada masyarakat, Selasa (19/12). Kegiatan kali ini membawa tema “BPJS Kesehatan Goes To Customer” yang dihadiri oleh seluruh Kader Kelurahan yang berada di Kota Bukittinggi.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Bukittinggi, Henny Nursanti dalam keterangan tertulisnya menyampaikan bahwa BPJS Kesehatan sebagai badan hukum publik berkewajiban memberikan informasi terbaru mengenai Program JKN kepada masyarakat terkhusus bagi Peserta JKN.
“Seperti yang diketahui, Program JKN saat ini semakin banyak diminati oleh masyarakat Indonesia. Setiap kalangan sudah mengetahui akan pentingnya program JKN untuk proteksi kesehatannya. Maka dari itu kegiatan BPJS Kesehatan Goes To Customer ini akan membawa segudang informasi tentang Program JKN yang up to date pastinya,” ungkap Henny.
Henny mengungkapkan bahwa untuk memberikan kemudahan bagi Peserta JKN dalam mengakses pelayanan administrasi, saat ini sudah tersedia berbagai kanal layanan baik tatap muka maupun non tatap muka. Layanan tatap muka bisa pelayanan di kantor cabang ataupun kantor kabupaten/kota BPJS Kesehatan, Mobile Customer Service (MCS), Mal Pelayanan Publik dan BPJS SATU (BPJS Siap Membantu).
Sedangkan pelayanan non tatap muka sudah disediakan berupa kanal layanan digital seperti aplikasi Mobile JKN, PANDAWA (Pelayanan Administrasi Melalui WhatsApp), BPJS Kesehatan Care Center 165, CHIKA (Chat Asisten JKN) serta melalui Website BPJS Kesehatan.
“Kami terus melakukan inovasi untuk memberikan pelayanan maksimal kepada Peserta JKN. Sehingga Peserta tidak perlu lagi datang ke Kantor BPJS Kesehatan jika hanya sekedar untuk cek keaktifan kepesertaannya. Inovasi ini tentunya akan terus kami lakukan agar masyarakat senantiasa merasakan kemudahan yang diciptakan oleh BPJS Kesehatan,” ungkap Henny.
Tak lupa Henny menyampaikan bahwa saat ini di Kota Bukittinggi sudah tersedia 21 fasilitas kesehatan tingkat pertama dan 5 fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut yang sudah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan.
“BPJS Kesehatan Cabang Bukittinggi membawahi 5 Kabupaten/Kota salah satunya Kota Bukittinggi. Kami bersama Faskes terus mendorong dan mewujudkan pelayanan yang mudah, cepat dan setara bagi Peserta JKN khususnya di Kota Bukittinggi. Tentunya kami akan terus berkomitmen dalam memberikan pelayanan Kesehatan kepada masyarakat,” tuturnya.
Dalam keterangan terpisah, salah seorang peserta kegiatan bernama Dewi Lusdia (39) menyampaikan bahwa dirinya sangat antusias dengan kegiatan yang dilaksanakan hari ini. Ia menceritakan pengalamannya bersama Program JKN selama beberapa tahun terakhir.
“Informasi yang saya terima hari ini termasuk informasi baru bagi saya, sebagai seseorang yang lama bergabung dengan Program JKN. Ternyata saat ini semakin banyak keuntungan menjadi Peserta JKN mulai dari pelayanan saat ini hanya cukup menggunakan NIK saja hingga sekarang sudah ada layanan digital bagi Peserta JKN,” ucap Dewi. Dewi juga memberika kesaksiannya terkait pengalaman bersama JKN yang sudah dilaluinya selama beberapa tahun terakhir.
“Saya beserta suami sudah menjadi Peserta JKN semenjak delapan tahun yang lalu. Saya juga sudah merasakan beberapa perawatan di faskes tingkat pertama tempat kami terdaftar. Menurut saya pelayanan yang diberikan sudah baik dan tanpa membeda-bedakan meskipun kami berasal dari Penerima Bantuan Iuran (PBI-JK),” ucapnya.
Ia berharap agar pelayanan Program JKN semakin baik dan memberikan banyak manfaat bagi yang Peserta JKN yang merasakannya. “Semoga Program JKN akan selalu ada dan tersedia bagi masyarakat yang membutuhkan. Terutama bagi masyarakat yang sakit dan harus mendapatkan pelayanan kesehatan,” tutupnya.[*/lk]