AMPEK NAGARI, marapipost.com-Pelaksanaan pembangunan Bendungan DI Batang Bawan, Nagari Bawan, Kecamatan Ampek Nagari, Kabupaten Agam, Sumatera Barat hingga Jumat (23/12/2022) masih berlangsung, beberapa pekerja yang dapat dipantau marapipost.com masih bekerja.
Pelaksana lapangan Awaludin Rao, sedang tidak berada diproyek. Terang beberapa pekerja Awaludin Rao pergi ke Padang, pergi takziah, karena sopir yang biasa bahan ke proyek Bendungan Batang Bawan meninggal dunia. “Pak Rao sedang tidak ada di proyek, pergi takziah ke Padang”, terang pekerja yang tidak menyebutkan namanya.
Pelaksana pekerjaan proyek besar senilai Rp7.636.514.400 (Tujuh miliar enam ratus juta tiga puluh enam ribu lima ratus empat belas ribu empat ratus rupiah) itu adalah CV. Karya Tiga Pratama dengan pengawas CV. Duta Graha Interplan.
Sesuai dengan Kontrak Nomor 01.K-DI/PPK-PPBKK/BPBD-AG/VI-2022, tanggal kontrak 28 Juni 2022, proyek ini dikerjakan selama 147 hari kalender, tapi hingga berita ini diturunkan, pekerjaan masih belum selesai, ditandai beberapa pekerja masih bekerja diproyek tersebut.
Sekretaris Nagari Bawan, Arif, ketika dihubungi diruang kerja di Kantor Nagari Bawan, mengakui pekerjaan proyek Bendungan Bawan masih belum selesai, pihak kontraktor masih mempekerjakan beberapa buruh (Pekerja), dan alat berat pun masih bekerja.
Menjawab pertanyaan atas kualitas pekewrjaan, Arif tidak mau berkomentar, katanya, bila berkomentar takaut salah, kalau berkomentar diancam. “Jangan protes-protes, kalau banyak protes untuk akan datang tidak dapat lagi proyek disin”, jelas Arif. Tapi Arif tidak menyebutkan dari mana terlontar ancaman tersebut.
“Jadi kami ini kemari susah, kalau tidak dikritisi, masyakat mendesak Pemerintahan Nagari bawan, wali nagari sering ditangi masyarakat, menanyakan soal proyek tersebut, termasuk kekhawatiran terhadap kualitasnya hasil pekerjaan”, kata Arif.
Pemerintahan Nagari Bawan berharap agar proyek ini selesai, dan dapat dimanfaatkan untuk mengairi sekitar 300 ha sawah, termasuk juga kebutuhan lainnya, untuk kolam ikan, dan lainnya. Menkritisi pekerjaan bukannya menolak proyek, tapi mengkritis bertujuan agar kualitas hasil pekerjaan sesuai dengan harapan, imbuh Arif.[lk]