LUBUK BASUNG, Marapi Post-Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, boleh berlega hati, Bupati Agam sudah menanggapi kesulitan lembaga tersebut terhadap sarana dan prasarana kendaraan roda 4 yang dibutuhkan dalam pembinaan warga binaan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Agam Drs Edi Busti M Si, ketika dihubungi media Online Marapi Post (marapipost.com), Kamis (18/8/2022) menjelaskan, proposal yang diajukan Kalapas Kelas IIB Lubuk Basung itu tengah dipelajari, apabila anggaran daerah tersedia akan dibahas dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Agam, jlas Sekda Edi Busti, tapi belum dijelaskan kapan akan dibahas.
Yang jadi kesulitan Lapas Kelas IIB Lubuk Basung, sebagaimana dijelaskan Kalapas Kelas IIB Lubuk Basung Suroto beberapa waktu lalu, dalam pembinaan warga binaan, Lapas Kelas IIB Lubuk Basung tidak memiliki mobil jenis pik up, untuk angkutan ke dan kembali dari lokasi binaan.
Warga binaan Lapas Lubuk Basung dibina sesuai dengan pemikiran mereka masing-masing. Diantaranya ada yang dibina dengan keterampilan perbengkelan mesin, baik motor maupun mobil, ada yang dibina dengan keterampilan anayman, ada yang dibina dibidang pertanian.
Pembinaan dibidang pertanian, lokasi jauh-jauh, butuh kendaraan untuk mengakut peralatan dan warga binaan, sementara kendaraan tidak punya. Kata Suroto tidak perlu kendaraan baru, yang seken pun jadilah, asal layak pakai, kata Suroto.
Karena keterbatasan anggaran di Lapas Kelas IIB Lubuk Basung, Kalapas Suroto, minta bantuan Pemda Agam untuk penyediaan mobil angkuta jenis pik up. Proposal sudah dimasukkan, dan dihadapan Kakanwil Menkumham Sumbar sudah disampaikan kepada Bupati Agam Andri Warma, begitu juga kepada Sekda Agam Edi Busti, juga sudah dijelaskan.
Kalapas Kelas IIB Suroto menunggu jawaban Bupati Agam Andri Warman, dan Sekda Kabupaten Agam Edi Busti. “Iya!, kami menunggu jawaban Bupati Agam Andri Warman dan Sekda Agam Edi Busti atas kepastian proposal kami ini”, jelas Kalapas Kelas IIB Lubuk Basung Suroto, beberapa waktu lalu.(lk)