PALUPUH, Marapi Post-Kelompok Tani Saigon Sepakat, Nagari, Jorong Bateh Sariak, Nan Tujuah, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, perluas tanaman jeruk secara swadaya.
Hebatnya persatuan dan kesatuan kelompok, dana untuk pembelian bibit dikumpulkan secara ‘Badoncek’. Badoncek, artinya pengumpulan dana pembelian bibit tidak sama banyak, ada yang lebih banyak, dan ada juga yang sedikit, tergantung kemampuan.
Ketua kelompok Z Kari Mudo, menjelaskan, pembukaan lahan untuk usaha perluasan kebun jeruk ini, juga dilakukan secara gotong royong anggota kelompok sekali seminggu. Jumlah anggota yang ikut 15 orang.
Seluruh aturan yang disusun dan ditetapkan pengurus bersama anggota kelompok tani ditaati anggota kelompok dengan baik, bagi anggota yang tidak hadir goro diberi sanksi uang pengganti Rp50 ribu setiap kali tidak datang goro, atau cari pengganti tenaga lain.
Kegiatan goro ini, terang Ketua kelompok Tani Saigon Sepakat, sudah berjalan selama satu tahun, dan tanaman sudah tumbuh subur. Dalam rangka pemeliharaan tanaman, Penyuluh Pertanian Nan Tujuah, Riswarman mencontohkan cara pemangkasan bentuk pada umur tanaman jeruk yang sudah lebih kurang 1 tahun.(SYAFRIZAL ZAIN)