MATUR, Marapi Post-Viral divideo, seekor Beruang Madu (Helarctos malayanus), satwa liar berbahaya dilindungi, sering melintasi Kelok 35 Kelok 44 di Magari Matur Mudiak, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam. Minggu (18/10/2020) tim BKSDA klarifikasi dan mengintai keberadaan hewan itu langsung kelokasi satwa langka sesuai keviralan vidio itu.
Dari hasil klarifikasi, Rabu (22/10/2020) dijelaskan Kepala BKSDA Resor Agam Ade Putra, sudah dilakukan pengumpulan data wawancara dengan saksi mata, hasil identifikasi lapangan, diketahui, satwa tersebut muncul di jalan pemukiman masyarakat jorong Kuok Tigo Koto nagari Matur Mudiak pada hari Senin (05/10/2020) sekira pukul 13.00 WIB.
BKSDA menurunkan tim untuk melakukan klarifikasi dan identifikasi lapangan, diakui ada tanda-tanda keberadaan beruang madu, ditemukan jejak kaki, cakaran dan lainnya di lokasi tempat munculnya hewan tersebut.
Kata Ade Putra, diduga sementara, satwa hanya melintas dari kawasan hutan lindung berjarak radius 1 Km. Pada saat pengecekan, tidak lagi ditemukan tanda-tanda keberadaan satwa (Cakar, jejak, kotoran) disekitar pemukiman warga disana.
Namun Kepala BKSDA Resor Agam menghimbau warga tetaphati-hati dan waspada jika beraktivitas di ladang ataupun disawah, sebab mana tahu mendadak hewan buas itu melintasi kembali. Bila kelihatan mohon cepat-depat dilaporkan kepada BKSDA Resor Agam di Lubuk Basung.
Minggu (18/10/2020) viral di media sosial video terhadap kemunculan beruang madu di kelok 35 itu berdurasi 42 detik, terlihat beruang muncul dilokasi jalan beton Jorong Kuok Tigo koto, Nagari Matur Mudiak, kemudian berlari di areal persawahan milik warga setempat.(LUKMAN)