BALAI SELASA, Marapi Post.com-Belasan hektar tanaman padi sawah di Ranah Pesisir, Kabupatan Pesisir Selatan, Sumatera Barat diserang beberapa jenis Organisme Pengganggu Tanam (OPT). OPT itu bukan hanya menyerang, tetapi menggagalkan produksi padi petani, terutam serangan hama wereng, hinggal tidak dapat hasil sama sekali.
Uwir, tergolong pemuda di Aia Tambang, Nagari Nyiur Malambai Sabtu (12/7/2020) menjelaskan, tiga hama terkemuka menyerang tanaman padi sawah masyarakt itu, wereng, tikus, dan kepinding tanah, yang paling ganas dari serangan hama werenb, tidak mungkin tanaman padi sawan yang fuso, tidak panen sama sekali, kata uwir.
Tidak hanya hanya di Kecamatan Ranah Pesisir tanaman padi sawah di serang hama wereng, tetapi hanya seluruh Kabupaten Pesisir Selatan tanaman padi sawah rakyat terserang hama padi tersebut, malah ada yang puso. Uwir juga menjelaskan, tidak diketahui, apakah sudah ada bantuan dari pemerintah atau belum, yang jelas OPT menyerang sangat leluasa.
Sementara itu, Anto, petani di Tanjung Durian, Nagari Sungai Tunu Utara, juga menuturkan, itu, serangan hama wereng sangat mengkuatirkan, belasan hektar sawah puso (Gagal Panen) dari serangan hama wereng, ratusan ton petani kehilangan produksi, sementara harga pupuk.
Warga berharap kiranya pemerintah sesegeranya mencarikan jalan keluar dan membantu mengendalikan OPT yang tengah mendera tanaman padi petani, jika pemerintan tidak turun tangan, serangan wereng dan OPT linnya yang akan semakin meluas, berakibat bencana dan masyarakat mengalami kerugian besar. (MP-001)