PALEMBAYAN, Marapi Post.com-Pembangunan akan tiada akhirnya, seiring dengan perkembangan penduduk dan kebutuhan hidup. Didasari kebutuhan hidup, warga Jorong Gumarang, Nagari Tigo Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, tergabung dengan kelompok tani bangun jalan lingkar gotong royong sepanjang 2.000 meter dengan lebar 2,5 meter.
Informasi yang dapat dihimpun Rabu (8/7/2020), tidak hanya goro membangun profil badan jalan tapi juga bergoro itu juga membuka jalan baru sepanjang 2.000 juga membangun jembatan sederhana, memanfaatkan bahan baku sederhana, kayu dan sebagainya.
Pekerjaannya telah dimulai dari Minggu (28/6/2020). Koordinator lapangan Hendriko dan Sekretaris Kelompok Tani Andriati Meili, menjelaskan, dengan dibukanya ruas jalan baru itu memudahkan mengangkut hasil tani dari kebun.
Sebelumnya hasil kebun yang sudah dipanen, dijujung diatas kepala hingga sampai kepinggir jalan yang dapat dilalui kemderaan bermotor. Tapi yang namanya dijujung dengan kepala, tentu tidak seberapa yang mampu diangkut, sehingga penjemputan berulang-ulang. Pekerjan seperti ini terasa berat, sebab yang diangkut itu bukan sedikit, terutama hasil padi dan buah sawit.
Jarak tempuh membawa hasil pertanian dijujung diatas kepala bukan jarak 100 atau 200 meter, tapi cukup jauh hingga sampai 3.500 meter. Dengan selesainya pembngunan jalan itu, nantinya, diharapkan kendaraan sudah dapat masuk langsung sampai kelokasi kebun.
Tapi entah kapan hal itu dapat dicapai, sebab kemampuan tenaga gotong royong terbatas, hanya anggota kelompok tani yang memiliki lahan dikawasan jalan yang tengah dibuka itu. Kendalanya lain, kelompok tani tidak punya kemampuan untuk pengadaan material pengerasan. Tapi kebutuhan itu masih lama, saat ini jalan mampu dibuka baru 200 meter, goro akan terus berlanjut, terang Hendriko.(MP-001)