AGAM, marapipost.com-Wali Nagari Cingkariang, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Tos Helmadi, S.H, menjelaskan, kalau perhatian pemerintah terhadap korban bencana alam11 Mei 2024 tinggi, selain menyalurkan bantuan, juga relokasi korban ketempat yang lebih aman.
“Kalau tidak punyo areal lokasi sendiri, pemerintah akan mencarikan jalan keluarnya, pemerintah siap memberikan bantuan secara kolektif”, tutur Tos Helmadi, Selasa (11/6/2024). Ke 4 keluarga tersebut sudah ditawari untuk direlokasi, tapi ia belum mau.
Artinya, jelas Tos Helmadi, bila ia bersedia dipindahkan ke lokasi pemindahan secara kolektif, akan dibangunkan rumah tinggal pada tempat lokasi yang baru. Tanah tersebut diserahkan untuk dimiliki yang disediakan pemerintah secara kolektif.
Empat unit rumah terancam saat ini berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) sungai Batang Agam. Kalau rumah masih berada di DAS, kemungkinan tidsk bisa diberikan bantuan, sebut Tos Helmadi.
Imformasi diterima dsri Camat Banuhampu, kalau untuk dam tebing dilokasi 4 unit rumah tersubut, adalah program jangka panjang dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, jelas Wali Nagari Cingkariang Tos Helmadi, S.H.[lk]