BATUSANGKAR, marapipost.com-Dengan terpilihnya Johor Lamma sebagai Ketua IKATAB ( Ikatan keluarga Tanjung Barulak) periode 2024-2029 menggantikan ketua yang lama tentu kita berharap di bawah kepemimpinan ketua baru, IKATAB semakin maju dan jaya.
Hal itu dikemukan Bupati Tanah Datar Eka Putra M.M saat menghadiri Musyawarah Besar (Mubes) Ikatan Keluarga Tanjung Barulak (IKATAB) se Pulau Jawa ke-3, tahun 2024, Sabtu (13/1/2024) di Rohanda Resort Gunung Salak Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat.
Pada kesempatan itu, Bupati Eka juga mengatakan, menjadi seorang pemimpin harus ikhlas, jadikan lah sebagai ladang ibadah, dengan begitu Insya Allah IKATAB ke depan akan lebih baik.Dan Kepada ketua lama diucapkan terima kasih atas pengabdian dan dedikasinya selama memimpin organisasi IKATAB.
Seterusnya,Eka Putra menyampaikan informasi tentang program unggulan daerah,terkait program bajak gratis selama dua tahun yang memcapai 100 persen dan berhasil menjadi inovasi terbaik lima tingkat Nasional.
Bupati menguraikan, program Satu Rumah Satu Hafidz/hafidzah.Syukur Alhamdulillah, melalui program ini Tanah Datar memiliki 18 ribu penghafal Al Qur’an. Kami berharap, melalui program ini 15-20 tahun kita akan memiliki para pemimpin yang hafizh Qur’an, cerdas dan tentunya memiliki akhlak mulia.
Kemudian Eka meminta para perantau ikut berdoa agar bencana erupsi Gunung Marapi yang melanda kabupaten Tanah Datar segera berakhir. Tanah Datar saat ini mengalami bencana akibat erupsi Gunung Marapi,tutur Eka.
Ketua IKATAB lama Dedes Fauzi menyebutkan, Mubes IKATAB ke-3, tahun 2024 adalah sejarah bagi organisasi tersebut dengan hadirnya Bupati Eka dan rombongan sembari menyatakan kehadiran Bupati akan menambah semangat IKATAB untuk berbuat lebih baik lagi dan bersama membangun nagari tercinta.
Mubes IKATAB dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Elizar, Kadis Kominfo Drs. Yusrizal,M.M, Kabag Prokopim Dedi Tri Widono, Sekcam Tanjung Emas Busnika Andri, Wali Nagari Tanjung Barulak, Ketua KAN, BPRN dan Kepala Jorong, pemuka masyrakat, niniak mamak, bundo kanduang dan undangan.[emer]