PAYAKUMBUH, marapipost.com-SMP Negeri 2 Payakumbuh, Sumatera Barat, Selasa (23/5/2023) melepas siswa kelas IX dan guru purna tugas (Memasuki Pensiun). Semaraknya acara ini karena dihadiri Pj. Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda. Acara digelar secara sederhana di bawah kanopi halaman sekolah.
Bertema “Lambungkan Cita Tembus Cakrawala, Raih Bersama Semangat Membara, Tundukkan Hati Akhlak Membumi” itu, penampilan pentas seni penutup tahun pelajaran 2022/2023. Acara juga dihadiri Ketua Komisi C DPRD Kota Payakumbuh Mustafa, Kepala Dinas Pendidikan Dr Dasril,M.Pd, Camat Payakumbuh Utara, Pengawas Sekolah, Kepala Sekolah SMA, SMP dan MTs se-Kota Payakumbuh, komite sekolah, wali murid kelas IX SMP 2 Payakumbuh.
Kepala SMPN 2 Payakumbuh Desfiwati S. Pd.M. Si, dalam sambutannya menjelaskan, sekolah yang ia pimpin saat ini mempunyailiki 27 Rombongan Belajar (Rombel). Jumlah rombel sebanyak ini sudah semenjak 2019 lalu. Sebelumnya pada tahun 2018, hanya terdiri dari 24 rombel. Sejak tahun 2020 telah memiliki kelas digital, jelas Desfiwati.
Tahun pelajaran 2022/2023 siswa kelas IX yang dinyatakan tamat 275 orang, sementara Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tahun pelajaran 2023/2024 telah selesai dilaksanakan, tercatat 288 siswa baru yang diterima. Masih ada 11 orang lagi yang tidak tertampung, jelas Desfiwati.M.Si.
Siswa kelas IX yang tamat tahun ini merupakan siswa pertama yang masuk dalam situasi sulit, karena pandemi covid 19, sehingga banyak belajar dengan online, pakai masker dan sebagainya, namun pihak sekolah telah berusaha maksimal memenuhi hak hak siswa, sampai ananda semua tamat tahun ini, ujarnya.
Kepala sekolah dan atas nama seluruh majlis guru dan pegawai, mengucapjan selamat kepada anak anak yang tamat tahun ini, teruslah melanjutkan pendidikan ke tingkat selanjutnya, jaga nama alamater dan tingkatkan cara belajar, semoga ananda semuanya berhasil mencapai cita cita, kata kepsek mendoakan siswanya.
“Mungkin selama di sekolah ini, ada yang kena bentak, kena serengeh, di suruah suruah (suruh-suruh) yang tidak mengenakkan ananda semua, maka pada kesempatan ini, kami mohon di maafkan”, ungkap ungkap Desfiwati S.Pd.M.Si.
Ketua Osis SMPN 2 Payakumbuh Digno Kent Mulyadi, mewakili pengurus dan siswa kls VII dan VIII, juga nendoakan kakaknya yang tamat tahun ini berhasil di tingkat selanjutnya, dan mohon maf selama bergaul di SMPN 2 ini, adanya kesalahan kami, katanya.
Perwakilan kelas IX, Rini Azami Putri, menyampaikan kata perpisahan dan atas nama rekannya ia minta maaf kepada keluarga besar SMPN 2 Payakumbuh, apabila ada salah dan tingkah lakunya yang tidak berkenan selama mengikuti proses pendidikan di sekolah ini, ujarnya.
Guru Seni Budaya Helyani dinilai telah sukses membawa kesenian dan Budaya SMP 2 Payakumbuh sampai tingkat Nasional, dalam kata perpisahannya mewakili 5 orang guru yang purna tugas menguraikan pengalamannya selama bertugas dan meminta kepada kawan kawannya yang jadi wali kelas untuk mendampingi siswanya saat upacara, karena itu ia juga minta maaf bila ada kurang selama ini disekolah kita ini, ujarnya.
Kadisdik Dr Dasril S.Pd.M.Pd mengaku salut dengan kekompakan dan kepedulian dari alumni SMPN 2 Payakunbuh yang penuh perhatian untuk kemajuan sekolah ini. Dasril mengingatkan, keluarga besar SMPN 2 Payakumbuh pertahankan saciok bak ayam, sadanciang bak bosi, kalurah samo manurun, ka bukik samo mandaki.
Bila ada masalah, bicarakan baik baik, kan ada pengawas, ada kami di Dinas Pendidikan. Jan tukak dihimbauan ka urang rami, kata Dasril. Pakai semboyan orang rumah makan, kalau puas beritahu teman, bila ada yang kurang, beritahu kami. Jadi jangan cengenglah jadi keluarga besar SMPN 2 Payakumbuh,” tegas Dasril.
Wako Rida Ananda dalam sambutan banyak mengajukan pertanyaan untuk mengukur pengemuan umum siswa yang hadir, diantaranya nama ketua kimisi C DPRD Payakumbuh yang hadir saat itu, nama branded Kota Payakumbuh, nama muatan lokal yang berhubungan dengan kuliner. Mereka yang berhasil menjawab di beri bonus oleh Wako.[*/lk]