LUBUK BASUNG, marapipost.com-Warga tanam sebatang pisang di jalan raya depan SAMSAT Lubuk Basung, Kabupaten Agam. Tanam pisang bukan mengharapkan berbuah pisang, tapi hanya untuk menghindari timbulnya kecelakaan lalulintas, karena tempat tanam pisang tersebut lobang cukup membahayakan.
Jangan ada yang sakit hati, karena ada warga tanam pisang dijalan yang berlobang itu. Warga itu menanam pisang hanya sebagai rambu-rambu, member tahukan bahwa lobang jalan itu berbahaya, khususnya bagi pengendara kendaraan roda dua.
Tadi malam Kamis (11/5/2023), marapipost.com menghubungi Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Agam, Gadi Basa, pagi ini Jumat (12/5/2023), ia berencana meninjau kelapangan, bagaimana hasilnya, tentu ditunggu.
Yang jelas kebijakan yang dilakukan warga itu betul, ia tidak tega bila ada terjadi lakalantas disebabkan lobang jalan yang diduga berbahaya itu. Mudah-mudahan pihak berwenang dan bertanggung jawab segera menunaikan keewajibannya. Itu permintaan warga.
Jalan ini sudah ramai dilintasi pengguna jalan,terutamabagi yang akan berurusan ke Kantor SAMSAT Lubuk Basung bayar pajak dan sebagainya, juga warga yang berurusan ke Pengadilan Agama Lubuk Badung.
Begitu juga warga dari berbagai pelosok, dari Kampung Pinang, Sungai Jaring, Padang Tongga, Kampung Tanga yang hendak berurusan ke kantor pusat pemerintahan di Padang Baru Lubuk Basung.[lk]