TIKU, Marapi Post-Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana BPBD Kabupaten Agam, Sumatera Barat, bersama tim pendukung, ambil keputusan, pencarian Rio (35) yang hilang ketika memancing ikan dilepasa pantai Tiku, Kecamatan Tanjung Mutiara, tidak dilanjutkan lagi.
Tim sangat kecewa, tidak berhasil menemukan Rio, tapi apa boleh buat, upaya sudah dilakukan semaksimalnya, dibantu tim BPBD daerah tetangga dan tim SAR. Sudah tujuh hari melakukan pencarian Rio disekitar titik Rio tidak ditemukan lagi saat dia memancing.
Dari hasil evaluasi kegiatan pencarian dipesisir pantai Kecamatan Tanjung Mutiara selama 7 hari semenjak Selasa (28/7/2020) hingga Senin (3/8/2020), ternyata korban Rio juga masih belum ditemukan. Karena masih tidak ditemukan, hari terakhir proses pencarian Senin (3/8/2020) disepakati dihentikan pada pukul 18.00 Wib, dan tidak dilanjutkan lagi, kecuali ada informasi baru.
Tim gabungan yang turun, BPBD Kabupaten Agam, dipimpin Kabid KL Syafrizal.SH.MH, didampingi Kasi Kedaruratan Ismar Budi Septa, Basarnas Pasaman dan Padang, Pol Airud, Satpol PP dan Damkar, Bhabinkantibmas, Bhabinsa, Pemerintah Nagari Tiku Limo Jorong.
Yang jelas, dengan segala daya dan upaya yang dilakukan tim pencari Rio, hujan dan panas, angin dan gelombang menghadang, namun masih belum berhasil, kemungkinan disitu terletaknya garis yang sudah ditentukan yang maha kuasa (Allah, SWT), terang Pj. Wali Nagari Tiku Selatan, mengenang warganya yang hilang dilaut ‘Rio’ warga Pasia Paneh.(MP-001)