TANJUNG RAYA, marapipost.com-Hujan lebat yang mengguyur Rabu (7/12/2023) di Wilayah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, selain membawa korban jiwa di Kecamatan Palupub, juga menimpa gedung Sekolah Dasar (SD) Negeri 04 Sungai Rangeh, Kecamatan Tanjung Raya, material longsor dihanyutkan banjir dari lereng bukit yang terjal, menghantam kawasan sekolah.
Kepala sekolah Mursalsyafri S.Pd menjelaskan, semalam, paparnya, sekolah belum apa-apa, walau material longsor lumpur bercampur pasir dsn batu-batu besar menggelinding, kondisi sekolah masih tidak apap-apa, taunya, ketika dilihat paginya Jumat (8/12/2023) sudah berantakan, tapi kepala sekolah Mursalsyafri belum menjelaskan apa saja yang rusak.
Juga belum dijelakan, apakah pelaksanaan PBM di SD Negeri 04 Sungai Rangeh dengan jumlah siswa 240 itu terganggu atau tidak, belum dijelaskan, yang jelas di sekolah berserakan material longsor berserakan di halaman sekolah.
Karena kondisi sekolah cukup parah, sekolah diliburkan sampai keaadaan normal kembali. Bersama wali murid, komite sekolah bersama majelis guru akan mencari langkah agar sekolah diliburkan terlalu lama, mengingat agar pelajaran tidak tertinggal, tutur Mursalsyafri S.Pd.
Kepala Dinas Pebdidikan dan Kebudayaan Kabupaten Agam Isrs menjelaskan segera akan menurunkan tim untuk mengecek kerusakan yang terjadi terhadap SD Negei 04 Sungai Range. “Segera diturnkan untuk mencek kerusakan”, tutur Kepala Dinas Kabupaten Agam Isra, ketika dihubungi.
Hasil cek lapangan dijelaskan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabuten Agam Isra, kondisi bangunanan gedung SD Negeri 04 Sungai Rangeh, tidak ada yang mengalami kerusskan hanya jalan ke sekolah yang penuhi material longsor yang hanyutkan banjir bandeng yang meluncur dari lereng bukit yang terjal.[lk]